Wednesday, April 2, 2014

Tantangan dalam Mengasuh Anak
Seminar sesi pertama
Pembicara : Bpk. Carolus


v Tips Mendidik Anak di Era Digital
Era global merupakan jaman dimana teknologi sudah berkembang pesat. Teknologi ini tentu mempengaruhi gaya hidup setiap individu. Untuk tetap memiliki gaya hidup yang benar, individu harus memiliki konsep diri positif dan kreatif. Dalam bidang pendidikan di era global, para orang tua maupun pendidik harus menuntun anaknya agar memiliki konsep diri positif dan kreatif.
Berikut adalah tips dari Bapak Carolus untuk para orang tua dan pendidik yang bergumul dalam pendidikan :
·         Belajar dan mengenal TIK
Teknologi memiliki banyak informasi postif yang dapat diajarkan kepada anak, seperti, pengetahuan tentang agama, perkembangan anak dan informasi positif lainnya.
·         Menyaring dan menyeleksi kontennya dan melakukan pendampingan
Para orang tua perlu memperhatikan fitur-fitur yang dapat membahayakan anak seperti, video-video yang belum sesuai umur anak dan permainan yang menjurus kedalam hal kekerasan.
·         Kendalikan waktu akses, ajak anak berinteraksi tanpa mesin
Orang tua memberi batasan kepada anaknya untuk menggunakan gadget. Orang tua harus memperbanyak interaksi tanpa gadget agar dapat membangun kedekatan dan ikatan emosional dengan anak.
·         Pelajari hal bermanfaat dari teknolgi, mulai dari kita sebagai orang tua
Orang tua harus menjadi role-model dalam pemanfaatan gadget yang benar, jika orang tua tidak menguasai teknologi itu sendiri, tentu akan sulit untuk mengajarkannya kepada anak.
·         Daftar aplikasi iPad dan Android untuk belajar
Dalam teknologi masa kini seperti iPad, terdapat banyak sekali aplikasi yang dapat digunakan untuk belajar. Dan aplikasi tersebut dapat membantu perkembangan kognitif anak.
v  Pendidikan Anak pada Masa Wire Generation
Pada masa ini, anak-anak diperkenalkan dengan teknologi yang semakin canggih. Namun, teknologi tersebut cenderung memberikan efek yang negatif pada anak itu sendiri.

v kontrol terhadap beberapa media
media yang semakin luas untuk mengakses berbagai hal, kadang dapat menjerumuskan anak. Anak dapat melihat hal-hal yang tidak seharusnya dilihat seperti, ponografi. Berikut ini beberapa media yang digunakan anak untuk mengakses pornografi:
·         Internet
·         Games
·         Film/Sinetron/ Dvd
·         Komik
·         Iklan

v Melakukan kontrol dan menguasai teknologi sebagai suatu solusi
Orang tua harus benar-benar menguasai teknologi agar dapat mengimbangi anaknya. Orang tua juga harus mengontrol apa saja yang diakses oleh anak agar orang tua mengetahui hal-hal yang dilihat oleh anak di media

v Tips bagi orang tua jika anak sudah kecanduan perangkat digital atau pornografi
a.       Rumuskan ulang pola pengasuhan dengan pasangan (otoriter, permisif, otoritatif dan neglect)
b.      Bedakan cara mengasuh anak laki-laki dan perempuan
c.       Jangan marah atau panik. Tanya baik-baik pada anak dan meminta maaf karena keteledoran dalam mendidik.

v Langkah-langkah untuk menjadi terapis bagi anak :
a.       Tenang
b.      Hindari marah dan panik
c.       Diterima, maafkan, minta ampun sama Tuhan dan mulailah bermusyawarah
d.      Anak perlu validasi 3p (penerimaan, pujian dan penghargaan)
e.       Perbaiki pola pengasuhan :
Ø  Lakukan perumusan ulang tujuan pengasuhan kita
Ø  Orang tua harus mengenali kelebihan dan kekurangan dirinya masing-masing.
Ø  Keduanya harus sepakat mengenai dual parenting, yaitu mempunyai porsi yang sama dalam hal pengasuhan.

Cara menghadapi anak tersebut :
·         Cari tahu penyebab anak memulai mengenalnya
·         Selesaikan hal-hal yang menyangkut emosi dan harga dirinya
·         Jelaskan target penyedia pornografi
·         Tanyakan bagaimana pendapatnya
·         Susun langkah yang akan dilakukan bersama
·         Anak butuh pendampingan
Beberapa hal yang bisa bermanfaat untuk membantu anak dalam proses terapi ini:
·         Jangan fokus pada aspek akedemik semata
·         Aktif dalam menggunakan teknologi media
·         Komunikasi dan disiplin yang berbeda, yaitu dengan kasih saying
·         Perkuat keimanan dalam diri anak
·         Kemampuan berpikir kritis
·         Konsep dan harga diri yang baik
·         Mandiri dan bertanggung jawab



v Sikap yang perlu diwaspadai

·         Persoalan baru
Orang tua tidak perlu khawatir jika anaknya sering bermain gadget karena proses interaksi juga bisa terjadi melalui dunia maya.
·         Komunikasi lewat tulisan
Komunikasi melalui tulisan bisa menimbulkan kesalahpahaman. Berbeda dengan komunikasi secara langsung maupun melalui telepon. Oleh karena itu, kita perlu menulis dan membaca dengan bijaksana.
·         Keamanan anak
Dengan bersosialisasi menggunakan dunia maya, kemanan anak juga terancam. Ada banyak kasus anak diculik oleh temannya di facebook ada juga anak yang mengalami stress akibat cyber bullying.


·         Kedisiplinan anak
Aplikasi-aplikasi yang menyenangkan dalam gadget, dapat menyebabkan anak kecanduan. Hal itu membuat anak menjadi lupa belajar dan mementingkan main. Kebiasaan ini bisa menyebabkan anak sulit membuat prioritas keuangan saat dewasa nanti.
·         Kurangnya komusikasi
Kita tentu pernah melihat satu keluarga yang sedang makan bersama namun mereka sibuk dengan gadgetnya masing-masing. Hal itu menunjukan bahwa teknologi bisa mendekatkan yang jauh sekaligus menjauhkan yang dekat. Maka perlu diperhatikan komunikasi yang cukup dalam keluarga.

v Sikap orang tua terhadap anak
Ada beberapa sikap yang disarankan sebagai orang tua terhadap anak :
·         Tahu perkembangan teknologi.
·         Lebih peka terhadap isu-isu yang berkembang.
·         Sering mengontrol kegiatan yang dilakukan oleh anak.
·         Lebih waspada dan tidak panik.
·         Ada baiknya menggunakan teknologi tersebut terlebih dahulu sebelum memberikannya kepada anak.
·         Berikanlah yang sesuai dengan tujuan dan perkembangan usianya.

v Implikasi dalam pendidikan dan pendampingan anak di era global
Dalam menghadapi era global, orang tua maupun pendidik  perlu memperhatikan beberapa hal ideal yang perlu dimiliki. Hal ideal tersebut antara lain:
·         Konsep diri positif
·         Semangat juang tanpa rasa putus asa.
·         Pengetahuan umum luas.
·         Mampu berargumentasi
·         Komitment tinggi
·         Berani mengambil keputusan
·         Berani menentukan priotitas
·         Berani konsekuen dan bertanggung jawab
·         Berpekerti luhur
·         Menjalin sinergi yang menguntungkan

Cara merangsang kemampuan anak usaia dini agar berkembang secara optimal :
·         Gunakan kata-kata sederhana sehingga anak mampu memberi tanggapan dan menangkap pesan yang disampaikan.
·         Tanamkan pemahaman konsep dengan “learning by doing”
·         Rangsang kreatifitas anak melalui pengenalan lirik lagu dan alat-alat musik.
·         Beerikan susu formula dengan DHA yang tinggi.
·         Rangsang anak dengan pengembangan body kinesthetic seperti meloncat, meniti dan lain-lain.
·         Bentuklah kemampuan anak dengan mengenali perasaan orang lain maupun diri sendiri
·         Melatih anak untuk mengekspresikan emosi diri serta member respon
·         Ajak anak mengenali dan memelihara alam

Hidup di era global bukan hanya memiliki teknologi canggih, tinggal di rumah mewah maupun sekolah mahal. Namun, era global lebih menekankan pada pembentukan kepribadian anak dan individu itu sendiri. belajar mengatasi hal-hal negatif lebih penting dibandingkan menikmati kecanggihan di era global. Untuk meningkatkan kemampuan tersebut, sangat sulit jika dilakukan sendiri. Dengan demikian, hal itu merupakan tanggung jawab bersama antara orang tua, sekolah dan masyarakat.




Sesi tanya jawab

1.      Jika anak tidak mau dikontrol oleh orang tua, apa yang harus dilakukan orang tua itu sendiri?
-        Jika hal itu terjadi, sebaiknya orang tua tidak terlalu berlebihan dalam mengontrol anak. Berikanlah sedikit kebebasan kepada anak tetapi masih dalam tahap yang wajar
2.      Bagaimana cara orang tua mengetahui jika anaknya sudah kecanduan pornografi?
-        Anak yang sudah kecanduan pornografi bisa dilihat dari gerak-geriknya, perkembangan fisik dan psikologisnya dan dibantu dari feeling seorang ibu yang cukup kuat.
3.      Apa akibat yang terjadi jika keluarga sudah addict teknlogi?
-        Jika hal itu terjadi, bisa muncul yang namanya hedonisme, konsumerisme, individualisme, egoisme dan kurangnya rasa empati.













Secret Parenting
Seminar sesi kedua
Pembicara : Bpk. Carolus


Pola pengasuhan sangat mempengaruhi tumbuh kembang anak. Maka, pihak orang tua harus memperhatikan bagaimana cara mengasuh anak yang benar. Berikut ini adalah beberapa tipe secret parenting yang sering terjadi di masyarakat.

Autotitatif
·         Tipe yang paling ideal dan disarankan oleh para psikolog
·         Demokrasi
·         Ada batas-batas berprilaku serta ada bimbingan dari orang tua
·         Bersedia mendengarkan ide dan membuat kesepakatan bersama

Anak yang dididik dengan tipe autoritatif akan tumbuh menjadi anak yang :
·         Bahagia
·         Percaya diri dalam penguasaan tugas baru
·         Mampu mengendalikan diri

Autoritarian
·         Tidak toleran
·         Harus taat dan harus sesuai dengan perintah
·         Bersifat memaksa dan member hukuman
·         Sedikit komunikasi

Anak yang dididik dengan tipe authoritarian akan tumbuh menjadi anak yang ;
·         Memiliki konsep diri negatif
·         Tertekan
·         Tidak dapat menginternalisasi standard moral

Permisif
·         Bersifat bebas dan tidak ada batasan
·         Tidak diberi bimbingan padahal anak belum mampu untuk menimbang
·         Terlalu memanjakan anak

Anak yang dididik dengan tipe permisif akan tumbuh menjadi anak yang:
·         Kurang dewasa
·         Impulsif
·         Memberontak
·         Tidak punya pengendalian diri
·         Tidak mandiri
·         Suka mengatur dan selalu ingin diperhatikan

Neglect/penolakan
·         Orang tua lalai dalam menjaga anak
·         Tidak peduli
·         Tidak ada komunikasi dengan anak
·         Tidak memenuhi kebutuhan anak

Anak yang dididik dengan tipe neglect akan tumbuh menjadi anak yang:
·         Tidak punya pendirian
·         Plin-plan
·         Moody
·         Agresif dan sulit diatur
·         Sering mencari perhatian disekolah






Hasil Wawancara :

·         Nama : Felix
·         Umur : 18 tahun
·         Pekerjaan : part-time personal shopper
·         Pengalaman menyenangkan : ketika bisa menjual produk dengan mudah.
·         Pengalaman menyedihkan : ketika gaji yang diberikan tidak sesuai dengan penjualan saya. Biasanya kurang .
·         Nilai hidup : kerja keras, fokus, tanggung jawab
·         Nilai religi dalam hidup : selalu bersyukur kepada Tuhan Yesus atas setiap hal yang telah diberikan kepada saya.



·         Nama : mimin liani
·         Umur : 48 tahun
·         Status : pengunjung mall
·         Pengalaman menyenangkan saat belanja : ketika menemukan barang yang bagus dan harganya murah
·         Pengalaman menyedihkan : ketika barang yang dicari sudah sold out
·         Nilai hidup : kerja keras, hemat, disiplin
·         Nilai religi dalam hidup : selalu mencintai Tuhan dan bersyukur atas apa yang terjadi.





·         Nama    : Irmat
·         Umur    : 43 tahun
·         Pekerjaan : Pegawai swasta
·         Pengalaman Menyenangkan : Jalan-jalan ke Cina bersama teman teman kantor menikmati liburan.
·         Pengalaman Menyedihkan : Sakit sampai tidak bisa berpikir dan stress akan pekerjaan.
·         Nilai Hidup : Fokus,  berusaha, berdoa, dan bersyukur.
·         Nilai Religi dalam Hidup : Meningkatkan ibadah setiap saat karena Allah SWT selalu ada bersama saya.





·         Nama : Bahrul
·         Umur : 24 tahun
·         Pekerjaan : Pelayan restoran
·         Pengalaman Menyenangkan : Dapat membeli motor dari uang hasil 
·         jerih payahnya sendiri
·         Pengalaman Menyedihkan : Motor rusak karena kecelakaan ketika 
·         berangkat kerja
·         Nilai Hidup : Semangat dan kerja keras pasti akan membuahkan 
·         hasil.
·         Nilai Religi dalam Hidup : Sholat 5 waktu dan terus berdoa.



·         Nama : Sarmi
·         Umur : 30 tahun
·         Pekerjaan :  cleaning service
·         Pengalaman Menyenangkan : mendapat pujian dari atasan.
·         Pengalaman Menyedihkan : ada pengunjung yang complain atas hasil kerja saya sehingga saya mendapat teguran dari atasan.
·         Nilai Hidup : Semangat dan kerja keras dalam bekerja
·         Nilai Religi dalam Hidup : Sholat dan berdoa diberi kemudahan dalam hidup

3 comments:

  1. tulisan yang sangat menarik. tips-tipnya bisa berguna bagi orangtua untuk mendidik anak mereka. saya sampai tidak sabar untuk memiliki anak sehingga bisa mempraktekan hasil seminar di atas. Nilai 90

    ReplyDelete
  2. Ulasan yang menarik untuk dibaca karena mewawancari orang-orang yang bekerja dari berbagai bidang, sehingga kita dapat mengetahui pengalaman2 mereka. Nilai : 90

    ReplyDelete
  3. Rapih dan jelas va rangkuman seminarnya. oke nilainya 90

    ReplyDelete